Fungsi
Plasenta Bagi Bayi Dalam Kandungan - Bayi yang berada di
dalam kandungan sang ibu juga memerlukan nutrisi yang cukup untuk tumbuh
kembangnya yang sempurna. Bayi mendapatkan nutrisi melalui tali plasenta yang
tersambung dengan sang ibu. Namun, tahukah bahwa tali plasenta tidak hanya
berfungsi untuk menyalurkan sari makanan dari ibu kepada janin yang dikandung.
Ternyata ada Fungsi Plasenta Bagi Bayi
Dalam Kandungan yang lain yang perlu diketahui oleh ibu hamil.
Fungsi Plasenta Bagi
Bayi Dalam Kandungan Yang Perlu Diketahui
Fungsi Plasenta Bagi Bayi Dalam Kandungan |
Plasenta memiliki
peranan penting dalam menutrisi janin dalam rahim. Gizi yang diperoleh janin
berasal dari sumber makanan yang dimakan oleh ibu yang disalurkan melalui
plasenta. Zat gizi ini adalah hal sangat penting dan berpengaruh terhadap
perkembangan dan pertumbuhan janin, sehingga apabila terjadi gangguan pada
plasenta maka bisa berdampak bagi janin. Fungsi
Plasenta Bagi Bayi Dalam Kandungan memang memiliki peranan yang penting.
Namun selain menyalurkan makanan, ada beberapa fungsi plasenta yang lain bagi
pertumbuhan janin. Berikut manfaat plasenta bagi bayi dalam kandungan yang
perlu ibu hamil ketahui:
Plasenta Sebagai Tempat
Pertukaran Ekskresi
Janin yang mendapatkan
nutrisi dari ibu juga harus mengeluarkan sisa metabolisme dari sisa makanan
yang janin terima, jika tidak dikeluarkan maka sisa metabolisme tersebut akan
menjadi racun bagi janin. Melalui plasenta tersebut janin mengeluarkan sisa
metabolisme yang sudah tidak terpakai. Sisa metabolisme ini melalui plasenta
akan menuju pada sistem aliran darah ibu dan diproses di ginjal untuk
dikeluarkan melalui jalur ekskresi ibu.
Plasenta Sebagai Tempat
Perkuatan Sistem Imun Pada Bayi
Fungsi plasenta yang
lain adalah sebagai tempat perkuatan sistem imun pada janin dari berbagai
serangan virus dan bakteri. Karena janin belum memiliki sistem imun sendiri,
maka sistem imun pada janin berasal dari sang ibu yang dihubungkan oleh
plasenta.
Plasenta Sebagai Tempat
Distribusi Oksigen
Sama halnya dengan
kita, janin di dalam rahim ibu juga membutuhkan oksigen untuk tumbuh kembang
janin. Oksigen ini berfungsi untuk melancarkan segala macam proses metabolisme
dalam tubuh janin yang terjadi pada sel dan jaringan tubuh janin. Kurangnya
asupan oksigen yang diterima oleh janin juga akan berpengaruh terhadap
perkembangan janin.
Plasenta Sebagai Tempat
Penyaluran Nutrisi Bagi Bayi
Fungsi
Plasenta Bagi Bayi Dalam Kandungan adalah sebagai tempat
penyaluran sumber nutrisi yang diperlukan oleh bayi dalam tubuh. Nutrisi ini
berfungsi untuk tumbuh dan berkembangnya janin. Penting bagi ibu hamil untuk
memperhatikan nutrisi yang diasup karena juga akan berpengaruh terhadap janin
yang sedang dikandung. Karena plasenta tersebut terhubung dengan aliran darah
ibu, maka apa yang dikonsumsi oleh ibu juga akan secara tidak langsung ikut
terkonsumsi oleh janin yang dikandung. Hendaknya makan makanan yang bergizi
agar sang calon bayi mendapatkan nutrisi yang tepat sehingga tumbuh kembangnya
juga sempurna.
Demikianlah beberapa Fungsi Plasenta Bagi Bayi Dalam Kandungan.
Terdapat beberapa fungsi yang mengejutkan dari plasenta yang tidak pernah
diketahui sebelumnya. Bahwa yang diketahui bahwa plasenta hanya sebagai
penyalur makanan dari ibu kepada janin yang dikandung. Setelah mengetahui
beberapa fungsi plasenta, hendaklah bagi para ibu hamil untuk lebih
memperhatikan asupan makanan agar janin yang dikandung mendapatkan nutrisi yang
tepat untuk tumbuh kembang bayi yang sempurna. Kurangnya gizi yang diperoleh
oleh janin akan menyebabkan gangguan tumbuh kembang bayi. Kurangi makanan yang
mengandung kafein dan perbanyak sayur dan buah serta air putih yang cukup untuk
pasokan oksigen bagi janin. Semoga informasi ini bermanfaat anda, khususnya bagi
para ibu hamil.
Post a Comment
Post a Comment