Cara Menghilangkan Tato. Tato berasal dari Bahasa Polyneshia yaitu tatau yang berarti memberi tanda. Pada zaman peradaban mesir orang-orang yang mempunyai tato mengindikasikan dirinya sebagai orang yang berlatar belakang bangsawan, sama dengan suku dayak yang masyarakat berasal dari kalangan konglomerat diberikan tanda lewat sebuah tato.
Semakin kesini, tato dipandang masyarakat sebagai karya seni Indonesia yang patut dilestarikan. Persepsi tersebut terlahir dari seniman-seniman Indonesia, mereka yang tidak paham tentang seni justru menganggap tato sebagai ‘simbol kejahatan’. Anda juga sering lihat bukan di kota-kota besar banyak berandalan yang pada lengannya terdapat banyak tato bermotif ini itu, intinya buat memberikan kesan kasar dan seram.
Cara Menghilangkan Tato
Sementara cara menghilangkan tato itu sendiri bisa menggunakan beberapa teknik, berikut ini misalnya.
1. Teknik Dermabrasi
Yaitu menggunakan semacam amplas atau butiran pasir untuk mengelupas tinta permanen pada kulit yang menjadi lapisan terluar. Sementara tinta tato yang berada di bawah lapisan nantinya bisa dikikis dengan pisau bedah oleh seorang ahli, yaitu dokter kulit.
Dermabrasi bisa dipilih siapa saja sebab biayanya relatif terjangkau dan mudah prosesnya, tetapi akan timbul rasa sakit yang luar biasa tergantung ukuran tatonya, semakin besar semakin sakit. Pada akhirnya tato akan hilang tetapi kulit yang sebelumnya di tato akan terdapat bekas luka yang lebih mengerikan dibanding tato itu sendiri.
2. Teknik Pembedahan
Kalau teknik ini menggunakan alat bedah untuk menghapus tato yang nantinya kulit di sekeliling bekas tato akan dijahit. Tentunya akan timbul bekas luka jahitan yang berisiko menimbulkan keloid, jika sudah terlanjur Anda bisa menerapkan cara menghilangkan keloid secara medis ataupun modern.
3. Teknik Scarification
Scarification adalah alternatif mujarab untuk menghilangkan tato dengan cara menuangkan larutan asam atau senyawa kimia pada tato sehingga mudah dikelupas. Tetap saja saat tato hilang akan berisiko tinggia membekaskan luka pada kulit.
4. Teknik Laser
Prosesnya jauh lebih praktis dan aman, wajah saja teknik menghilangkan tato dengan laser menjadi pilihan utama pecinta tato. Cara kerjanya yaitu dengan menyinari tato dengan kontras warna kulit dan tinta, lama kelamaan partikel tinta akan hancur dan tato bisa dihilangkan cukup dengan kain lap. Meski jauh lebih aman dan praktis, teknik laser sangat memakan biaya dan waktu yang cukup lama.
5. Krim Anti Tato
Anda bisa menggunakan krim anti tato jika benar-benar menghancurkan tinta yang menempel pada permukaan kulit. Cara ini juga lebih aman dibanding mengiris kulit atau dermabrasi. Anda cukup menyiapkan kocek untuk membeli krim ini kisaran 800 hingga 900 ribu rupiah, harga yang cukup fantastis.
6. Bantuan Bahan Alami
Jika tato sudah agak pudar warnanya sehabis Anda hilangkan dengan salah satu metode diatas, langkah selanjutnya adalah menjaga keadaan kulit agar jauh lebih baik meskipun tidak seperti sedia kala. Anda bisa mengoleskan permukaan kulit yang pernah ditempeli tato menggunakan madu atau minyak zaitun secara rutin sebelum tidur, setelah beberapa bulan akan terlihat hasilnya.